CARA BUDIDAYA UBI JALAR


Cara budidaya ubi jalar untuk semua tipe boleh saya bilang semunya tekniknya sama, yg membedakan merupakan cepat tidaknya masa panen dari masa tanam. Ada 4 langkah penting yg harus kalian perhatikan untuk budidaya ubi jalar yg baik dan benar. Keempat metode ini lumayan sederhana dan harus menjadi perhatian sebab akan berdampak pada akibat panen yg kamu peroleh.

1. Pemilihan Bibit Yang Baik dan Unggulan
Bibit yg baik dan unggulan mampu kamu beli dari daerah pembelian bibit ubi jalar nilai unggulan yg telah teruji. Bibit umbi sendiri tak sedikit varietasnya khususnya dari bentuknya, kamu mampu memperoleh bibit ubi jalar ungu varietas unggulan ditoko yg menjual bibit pertanian yg telah mendapat kepercayaan dari dinas pertanian.

Untuk menyiapkan bibit dalam budidaya ubi jalar mampu dilakukan dengan 2 cara, yakni tutorial generatif dan tutorial vegetatif.

a). Cara Generatif
Pembibitan dengan tutorial generatif jarang dilakukan, tetapi untuk akibat yg diperoleh jauh lebih baik dan lebih sehat untuk bakal calon tanaman ubi jalar.

Penyiapan bibit dengan tutorial generatif yaitu pembibitan dari fertilisasi umbi kemudian menghasilkan tunas baru. Jika kamu memilih tutorial generatif, caranya pilih umbi berkualitas baik dan sehat, umbi kemudian diiris menjadi 2 bagian alias lebih (fungsinya untuk merangsang umbi supaya cepat tumbuh akar dan tunas barunya).

Umbi yg telah diiris ditusuk dengan bambu yag telah diiris sebagai skat alias penyanga. Kemudian setengah dari irisan umbi bakal bibit tadi sebagian ditaruh didalam air, setengah lagi diatas permukaan supaya tumbuh tunas barunya. Atur sedemikian rupa supaya umbi setengah tetap didalam air dan setengah lagi dipermukaan terkena cahaya matahari.

Persiapkan wadah berisi air, wadah mampu semacam bekas gelas air mineral / bak untuk menaruh tak sedikit umbi yg telah diskat. Taruh wadah yg telah berisi umbi di daerah lembab teduh (tetap terkena cahaya matahari secukupnya) hingga keluar tunasnya hingga 2-4 minggu hingga tunas telah timbul sedikit akar.

Setelah tunas tumbuh dan timbul akar yg kecil, tunas  dipindahkan terpisah ke daerah khusus semacam polibag / mangkuk kecil, siram setiap hari dengan air secukupnya selagi 2-3 hari hingga daun tunas terkesan segar dan akar tumbuh lebih banyak.

Proses terakhir, tunas segar tersebut telah menajdi bibit unggulan yg siap ditanam dilahan / kebun kamu untuk dibesarkan.

b). Cara Vegetatif
Pembibitan dengan tutorial vegetatif merupakan pembibitan tanpa melewati fertilisasi dari umbi. Pembibitan ini dilakukan dengan tutorial stek dari batang tanaman umbi jalar opsi untuk dijadikan indukkan.

Cara memilih batang indukan yg baik merupakan tanaman yg telah berusia diatas 2 bulan dengan ruas batang singkat dan besar (bisa batang mampu pucuk dari batang). Batang tersebut kamu potong dengan panjang sekiat 20-25 cm, pada setiap potongan minimal mempunyai dua ruas. Pada ruas pertama untuk tumbuh akar lebih cepat dan ruas kedua untuk tumbuh tunas yg baru. Laukan pemotorngan batang untuk bibit pada pagi hari.

Untuk perawatan bibit tutorial vegetatif, batang yg telah dipotong diberishkan dan dibuang daun-daun yg tetap ada diruas batang untuk mengurangi penguapan yg berlebihan, kemudian kumpulkan batang-batang opsi dan ikat dengan tali (bisa rafia) per 100 batang / stek, simpan ditempat yg teduh dan sejuk dalam posisi berdiri (tidak boleh bertumpukan) selagi 7 hari.

Setelah itu, bibit ini siap untuk ditanam dilahan kamu. Biasanya tutorial vegetatif ini tak sedikit dipakai sebab proses penyiapan bibitnya relatif lebih cepat apabila dipakai pada lahan yg besar. Untuk lahan seluas satu hektar,  dibutuhkan kurang lebih 36.000 bibit ubi jalar siap tanam.

Catatan, pembibitan dengan tutorial stek mampu dilakukan dengan cara turun-temurun tak lebih lebi 3-4 kali penyetekan. Jika telah hingga 4 kali pembibitan mulai dari indukan baru dengan tutorial generatif / fertilisasi dari umbi jalar langsung. Karena terus tak sedikit melakukan indukan dari stek, nilai tanaman dan akibat umbi terus buruk, kecil dan bahkan tak berbuah.

2. Persiapkan Lahan Tanam yg Baik
Persiapan lahan ini harus dilakukan dalam kurun waktu minimal 3 minggu sebelum penanaman bibit. Kondisi tanah yg baik untuk budidaya ubi jalar merupakan tanah lempung berpasir, gembur dan tak sedikit mengandung unsur hara dan mempunyai drainase yg baik. Tanah yg ideal untuk budidaya ubi jalar membutuhan derajat keasaman tanah kurang lebih 5,5-7,5 pH.

Budidaya ubi jalar pada tanah kering dan retak-retak akan menurunkan imunitas tanaman, akibatnya tanaman mudah terserang hama dan penyakit. Sebaliknya bila ditanam ditempat becek alias basah akibat umbinya akan kerdil, kadar serat tinggi, umbi mudah basi dan bentuknya benjol.

Tanaman ubi jalar tumbuh baik pada lahan tegalan alias bekas sawah. Pada lahan tegalan, budidaya ubi jalar tepat dilakukan diakhir trend hujan. Sedangkan untuk lahan sawah lebih tepat pada trend kemarau. Untuk membersiapkan lahan yg baik, kebutuhan pupuk untuk membenahi nilai tanah relatif memperlukan pupuk yg banyak, apalagi tanah bekas persawahan.

a). Teknik Pengolahan Tanah dan Pemupukan
Pertama kali yg harus dilakukan merupakan penggemburan tanah dengan tutorial pembajakan (dengan traktor / mesin bajak), tanah yg dibajak usahakan mampu gembur dan halus kemudian buat bedengan / gundukan-gundukan tanah untuk media tanam ubi jalar nantinya. Setiap satu baris bedengan mempunyai lebar kurang lebih 80-100 cm.

Saat melakukan pembajakan, kamu tambahkan pupuk-pupuk organik semacam kotoran fauna dan bekas daun-daunan yg telah menjadi kompos. Untuk pemilihan pupuk organik dari kotoran yg baik merupakan kotoran sapi, kotoran kambing dan kotoran ayam dengan syarat kotoran-kotoran tersebut telah diframentasi / dikeringakan terlebih dahulu. Pemberian pupuk sangkar untuk pengolahan tanah pada lahan seluas satu hektar dosis yg  dibutuhkan kurang lebih 20 ton pupuk kandang.

Pemilihan pupuk organik lebih baik sebab lebih alamiah dan lebih sehat apabila kamu mengkonsumsi tanaman dari budidaya dengan cara organik. Pupuk organik dari kotoran tak sedikit mengandung unsur-unsur yg baik untuk tanaman semacam nitrogen (N), fosfor, kalium (K), kalsium (Ca) dan yg lainnya. Kelebihan lainnya pupuk organik semacam kotoran-kotoran tadi lebih ramah lingkungan dan tak merusak tanah.

Semua pupuk organik yg telah menajdi kompos dan telah difragmentasi tadi dicampur aduk bersama ketika penggemburan tanah supaya tercampur dan diproses ulang oleh tanah pada lahan. Setelah berakhir mempersiapkan lahan dan gundukan-gundukan tanah siap, yg butuh diperhatikan tak boleh eksklusif ditanami bibit ubi jalar.

Proses menantikan hingga tanah siap ditanam minimal 3 minggu seusai pengolahan lahan, apabila terlalu cepat tanah tetap memproses pupuk yg kamu persiapkan tadi. Jika dalam proses ini proses tumbuh tanaman malah sehingga tak maksimal dan bahkan tak sedikit yg mati / layu.

Lakukan penanaman diantara minggu ke 3-4, apabila terlalu lama juga tak baik sebab unsur nitrogen dalam tanah akan tak sedikit berkurang, Unsur nitrogen (N) tanah fungsinya untuk kesuburan bibit tanaman supaya lebih cepat tumbuh besar untuk tunas, akar, batang dan melebatkan daun dan umbi supaya berbuntut lebat.

Pada masa tunggu hingga lahan siap ditanami bibit yg telah disiapkan, perawatan lahan yaitu dengan menggenangi alias membasahi air secukupnya, air tak boleh hingga mengenangi lahan pertanian.

3. Penanaman Ubi Jalar Yang Baik dan Benar
Penanam ubi jalar lumayan mudah dilakukan, tetapi ada faktor sepele yg harus kamu perhatikan untuk penanaman ini supaya ubi jalar tumbuh optimal dengan gizi yg tercukupi. Bibit ubi jalar sebaiknya ditanam dengan tutorial membenamkan 2/3 stek batang ke dalam tanah.

Pada 1 baris bedengan lahan tanam tersedia dua baris lajur tanaman, bibit ditanam pada kedua segi agak kepinggir dari setiap bedengan. Jarak tanaman antar satu baris 40 cm, faktor ini supaya antar tanaman mempunyai porsi nutrisi dari unsur hara tanah yg maksimal.

Teknik penanaman bibit dilakukan dengan tutorial yg halus, pertama-tama dari tanah bedengan digali sedikit dengan alat tanam ringan, taruh bibit pada tanah yg telah dilubangi tersebut. Kemudian timbun bibit juga dengan tutorial yg halus. Setelah semua bibit berakhir ditanam, bagian berikutnya merupakan penyiraman.

Pada awal penanaman usahakan tanah rutin lembab dan basah, penyiraman dilakukan setiap pagi dan sore hari pada setiap bibit yg telah ditanam pada bedengan. Jika intensitas hujan didaerah lahan tanaman lumayan tinggi, kamu tak butuh melakukan penyiraman. Jika kadar air hujan terlalu banyak, kamu harus menguranginya supaya kadar kelembaban tanah tetap terjaga.

Perawaatan penanaman awal ini dilakukan rutin kurang lebih 2-3 minggu dan memastikan tanaman tumbuh tunas batang yg baru, biarkan tunas-tunas merambat liar ketanah untuk mengoptimalkan pertumbuhan awal dari bibit yg kamu tanam.

4. Perawatan Ubi Jalar Ungu Agar Berumbi Besar
Setelah 3 minggu apabila ada bibit yg mati, gagal tumbuh alias layu segera perbuat penyulaman dengan mengganti bibit yg gagal tumbuh tadi dengan bibit baru. Aktivitas penyulaman ini sembari kamu memelihara tanah dan membersihkan rumput-rumput liar / gulma yg tumbuh pada bedengan-bedengan yg disediakan buat tanaman ubi jalar.

a). Pembersihan Gulma dan Mengatasi Tanaman Yang Kena Hama & Sakit
Pembersihan rumput / gulma ini sangat penting sebab mampu mengganggu pertumbuhan ubi kamu. Unsur hara yg terkandung didalam tanah akan terbagi dengan tanaman gulma yg tumbuh bersama tanaman ubi jalar. Tata tutorial pencabutan gulma harus hingga ke akar-akarnya supaya tak tumbuh lagi.

Gulma yg tumbuh lumayan besar harus dibuang / disingkirkan dari kurang lebih bedengan, tapi apabila gulma nya tetap tumbuh kecil-kecil kurang lebih 0,5 cm mampu dicabut, dipotong akarnya dan ditenggelamkan ditanah-tanah kurang lebih bedengan. Gulma / rumput kecil mengandung tak sedikit nutrisi dan nitrogen yg keren untuk tanaman yg dalam masa pertumbuhan.

Jika kamu menemui tanaman sakit alias tekena hama, biasanya tanaman akan terkesan layu dan tak sehat ditandai dengan daun kuning dan tak sedikit yg rontok. Hama yg menyerang tanaman ubi jalar biasanya merupakan ulat yg ada di dalam ubi maupun pada daun.

Solusinya merupakan membersihkan tanaman yg sakit supaya tak menular, yaitu terbukti dengan tutorial kimiawi yaitu dengan penyemprotan insektisida semacam Curacron 500 EC alias Matador 25 dengan konsentrasi yg dianjurkan. Jika didapati ada tanaman yg sakit terlalu parah, kamu harus mencabutnya untuk memutus penularan ke tanaman yg lainnya.

b). Pengairan dan Penyiraman
Pengairan pada masa pertumbuhan ubi juga tetap dibutuhkan supaya tumbuh tanaman dan akibat umbi berkapasitas besar dan melimpah. Masa pembentukan dan pengembangan buah ubi pada masa 1-2 bulan seusai penanaman. Pada masa ini penyiraman lumayan dilakukan seminggu sekali, waktu penyiraman paling baik merupakan di pagi alias sore hari.

Untuk pengairan, pengairan air harus bertujuan dengan baik, ini penting untuk diperhatikan dalam kegiatan penyiraman merupakan untuk menghindari tanah tak terlalu becek. Penyiraman mampu dilakukan seminggu sekali dengan cara terus menerus. Kemudia penyiraman mampu dihentikan pada usia 2-3 minggu sebelum panen.

c). Penggemburan Tanah
Pada usia 4 minggu seusai masa tanam, dilakukan perawatan berupa penggemburan tanah dengan tutorial membongkar sedikit demi sedikit disekitar pangkal tanam dari ubi jalar, radius jaraknya kurang lebih 10 cm dari sentra akar tanaman. Hal ini dimaksudkan supaya tumbuh tanaman tak menjalar kemana-mana, dari pengalaman para petani dengan tutorial ini, akibat pertumbuhan optimal, rapi dan umbi yg dihasilan lumayan besar.

Pada usia 6-9 minggu tanah yg dibongkar tadi ditutup kembali sambil merapikan akar-akar yg menjalar keluar dari jalr penanaman. Jika konsentrasi pertumbuhan umbi diatur terpusat pada pangkal akar, umbi akan tumbuh berkapasitas besar-besar.

5. Pemanenan Ubi Jalar

Masa ubi jalar siap untuk dipanen merupakan ketika tanaman ubi telah berusia 3,5-4,5 bulan, tergantung varietas ubi jalar yg ditanam. Pemanen yg baik dilakukan ketika trend kering, pemanenan ketika tanah gembur dan terlalu basah akan membikin ubi basah dan rentan kepada pembusukan.

Jika waktu panen bertepatan dengan trend penghujan, solusinya merupakan merupakan memilih hari minimal 7 hari seusai hujan turun. Jika terbukti susah menemui hari yg sesuai, seusai pemanenan umbi yg telah dipanen harus dikeringkan dari sisa air yg ada, mampu dijemur alias diangikan supaya umbi lebih kering.

Pastikan seusai pemanenan umbi bersih dan kering. Budidaya tanaman ubi jalar yg berhasil merupakan tanaman yg mampu menghasilkan minimal 1 kg dari setiap bibit tanaman. Perhitungan untuk satu hektar lahan mampu mengaghasilkan 25 – 30 ton. Pada varietas tertentu semacam ubi jalar varietas borobudur dan kalasan mampu mencapai panen 30-40 per hektarnya.

0 Response to "CARA BUDIDAYA UBI JALAR"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel